RPP Literasi dan Numerasi – Proses pembelajaran di sekolah hendaknya selalu dipersiapkan secara matang. Guru sebagai tenaga pengajar dapat melakukan berbagai persiapan demi menunjang pelaksanaan proses belajar dan mengajar yang bersifat edukatif dan eksploratif. Salah satu aspek penting dalam perencanaan kegiatan belajar dan mengajar adalah RPP.
RPP atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah suatu dokumen berisi rencana dan prosedur yang menggambarkan kegiatan pembelajaran dalam upaya pencapaian kompetensi dasar. Salah satu basis RPP yang dapat disusun oleh guru adalah RPP Literasi dan Numerasi.
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dalam dunia pendidikan yang sangat pesat, kemampuan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran juga menjadi sangat diperlukan. RPP Literasi dan Numerasi sebagai salah satu perangkat pembelajaran menjadi hal esensial yang perlu dibangun dengan baik.
Agar Anda dapat menyusun RPP Literasi dan Numerasi secara baik, tentunya Anda harus benar-benar mengenali, mengetahui, serta memahami apa yang dimaksud dengan Literasi dan Numerasi, apa saja komponen yang harus ada di dalamnya, prinsip apa saja yang perlu diterapkan, langkah-langkah untuk membuatnya, dan referensi contoh untuk RPP Literasi dan Numerasi yang baik.
Nah, untuk itu dalam artikel ini akan dibahas secara lebih lengkap mengenai komponen dan prinsip RPP berdasarkan Kemendikbud, lalu langkah-langakah pembuatan RPP Literasi dan Numerasi serta contoh RPP Literasi dan Numerasi yang dapat Anda gunakan. Silakan disimak!
Komponen dalam RPP
Merujuk pada ketentuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dalam menyusun RPP terdapat tiga (3) komponen inti, yaitu:
- Tujuan pembelajaran
Dalam komponen ini, RPP harus dapat merepresentasikan apa saja tujuan yang hendak dicapai dalam pembelajaran. Anda dapat menguraikannya ke dalam poin-poin objektif dalam RPP.
- Langkah-langkah Pembelajaran / Kegiatan
Dalam komponen ini, RPP yang disusun harus memuat pula jenis kegiatan dan langkah-langkah yang akan dijalankan oleh para peserta didik dalam pembelajaran di kelas.
- Asesmen / Penilaian Pembelajaran
Komponen berikutnya yang tidak boleh terlewatkan dalam penyusunan RPP adalah asesmen. Dalam komponen ini, Anda harus dapat menjelaskan secara jelas mengenai metode asesmen yang akan diterapkan pada tiap aktivitas pembelajaran yang dijalankan oleh peserta didik.
Di samping tiga (3) komponen inti di atas, Anda juga masih dapat menambahkan komponen lainnya sebagai ‘pelengkap’, dengan tetap mempertimbangkan prinsip-prinsip dalam penyusunan RPP. Pada bagian artikel berikutnya, akan dibahas mengenai prinsip RPP. Silakan lanjutkan membaca.
Prinsip dalam RPP
Dalam laman resminya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyampaikan bahwa terdapat tiga (3) prinsip dalam penyusunan RPP. Ketiga prinsip tersebut adalah meliputi;
- Prinsip Efisien
Prinsip pertama adalah efisien. Hal ini berarti bahwa dalam penulisan RPP, guru perlu membuatnya dengan tepat dan proporsional. Sehingga tidak menghabiskan terlalu banyak waktu dan tenaga.
- Prinsip Efektif
Prinsip kedua adalah efektif. Prinsip ini berarti bahwa dalam penulisan RPP harus dilakukan untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran.
- Prinsip Student Oriented
Prinsip ketiga adalah berorientasi pada murid. Hal ini berarti bahwa dalam penulisan RPP harus selalu mempertimbangkan kesiapan, ketertarikan, dan kebutuhan belajar para peserta didik di kelas.
Langkah Pembuatan RPP Literasi dan Numerasi
Setelah memahami komponen dan prinsip dalam penyusunan RPP, sekarang Anda dapat mengikuti langkah untuk pembuatan RPP berikut ini. Adapun, langkah yang disusun di bawah ini adalah untuk RPP yang dikembangkan dengan model Literasi dan Numerasi.
- Identitas
Langkah pertama dalam penyusunan RPP Literasi dan Numerasi adalah dengan memberikan identitas pada RPP tersebut. Identitas ini meliputi nama mata pelajaran, alokasi waktu, satuan pendidikan, dan lain-lain.
- Kompetensi Dasar (KD)
Poin berikutnya yang perlu untuk dimuat dalam RPP Literasi dan Numerasi adalah Kompetensi Dasar (KD). Anda dapat menyantumkan KD sesuai dengan yang ada pada buku tema.
- Tujuan Pembelajaran
Setelah memasukan identitas RPP dan Kompetensi Dasar, berikutnya adalah memasukan tujuan pembelajaran pada RPP Literasi dan Numerasi. Dalam menyusun tujuan pembelajaran hendaknya memperhatikan kondisi siswa, kemampuan siswa, serta tingkat keterampilan siswa di masing-masing satuan pendidikan. Sehingga tujuan pembelajaran ini akan lebih measurable atau terukur.
- Kegiatan Pembelajaran
Bagian berikutnya yang perlu Anda masukkkan ke dalam RPP adalah kegiatan pembelajaran. Anda dapat memasukan jenis kegiatahn apa yang akan secara aktif melibatkan peserta didik untuk mencapai tujuan pembelajaran. Di samping itu, dalam langkah ini hendaknya Anda mempertimbangkan pula pengalaman literasi untuk dapat dimasukan ke dalam aktifitas kegiatan pembelajaran..
- Metode Asesmen
Langkah berikutnya yang perlu untuk Anda lakukan adalah menentukan metode penilaian atau asesmen apa yang akan diterapkan dalam RPP Literasi dan Numerasi. Hal ini untuk memudahkan seorang guru menilai setiap progress belajar dari peserta didiknya.
Setelah langkah-langkah di atas selesai Anda lakukan, berikutnya secara lebih rinci Anda dapat mencantumkan 1 – 2 buah lampiran berisi lembar kerja siswa dan lembar asesmen siswa.
Contoh RPP Literasi dan Numerasi
Untuk Anda yang membutuhkan contoh RPP Literasi dan Numerasi, berikut ini adalah contoh yang dapat Anda jadikan referensi:
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
BERBASIS LITERASI
Satuan Pendidikan : SD Sukamaju 3
Tema/subtema/pembelajaran : Tema 1 Subtema 1 Pembelajaran 1
Muatan Pelajaran : IPS
Alokasi Waktu : 2 x jp
A. Kompetensi Dasar
3.1. Mengidentifikasi karakteristik geografis dan kehidupan social budaya, ekonomi, politik di wilayah ASEAN.
4.1. Menyajikan hasil identifikasi karakteristik geografis dan kehidupan social budaya, ekonomi, dan politik di wilayah ASEAN.
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah membaca teks tentang ASEAN dan kehidupan sosial budayanya, siswa mampu meneylesaikan soal literasi dan numerasi yang telah disediakan pada LKPD 3.
C. Kegiatan Pembelajaran
- Kegiatan Pendahuluan (alokasi waktu: 10 menit)
- Guru mengucapkan salam, berdoa bersama,… dsb.
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, … dsb.
- Guru menyampaikan tentang pentingnya mempelajari materi, … dsb.
- Kegiatan Inti (50 menit)
- Siswa dipersilahkan membaca teks materi, mencari pertanyaan, … dsb.
- Siswa diajak berdiskusi, … dsb.
- Siswa diminta mengerjakan LKPD 3.
- Kegiatan Penutup (10 menit)
Guru meminta siswa untuk menceritakan pengalaman belajar, lalu memberikan evauasi serta evaluasi, … dsb.
D. Penilaian
- Penilaian skoring berdasarkan tugas siswa yang ada pada setiap LKPD
- Rubrik penilaian proyek: hasil penilaian diskusi kelompok mengenai pengamatan bagian-bagian bungan dan alat perkembang biakan pada tumbuhan serta Negara ASEAN.
Setelah itu, jangan lupa memasukan tanggal dibuatnya RPP, kolom tanda tangan guru, dan kolom tanda tangan kepala sekolah. Untuk keseluruhan kegiatan dan penilaian dalam RPP ini dapat pula dibuat dalam bentuk tabel agar lebih mudah dibaca.
Demikianlah artikel mengenai RPP Literasi dan Numerasi ini dibuat untuk Anda. Semoga bermanfaat!
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
sls/shd
