GURU CERDAS DI ERA GENERASI MILENIAL
Guru Milenial
Generasi milenial adalah generasi yang muncul pada tahun 1980-2000, generasi milenial yang saat ini berusia 18-38 tahun. Generasi ini hidup di era digital dengan memanfaaatkan kecanggihan media informasi dan teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Guru Milenial.
Sebagai calon tenaga pendidik, selain memperluas pengetahuan materi pelajaran, juga diharapkan mampu untuk memahami karakteristik peserta didik sebagai generasi milenial agar dapat menggunakan strategi, metode, dan media pembelajaran yang tepat. Adapun yang dimaksud dengan strategi, metode dan media pembelajaran yang tepat di sini adalah yang disesuaikan dengan kecanggihan media informasi dan teknologi.
Lalu bagaimanakah guru cerdas yang diharapkan oleh generasi milenial pada saat ini? Guru yang diharapkan oleh generasi milenial saat ini adalah yang bisa menggunakan teknologi dan cerdas dalam mengetahui situasi pembelajaran, yang dimaksudkan di sini adalah :
Pertama, harus melek digital. Guru milenial harus memahami dan mahir terhadap teknologi ada pada saat ini. Karena metode belajar masa kini berbeda dengan zaman dahulu yang hanya cukup mengandalkan kapur dan papan tulis dalam proses belajar mengajar. Guru harus memiliki kemampuan menggunakan alat-alat digital, dan kecakapan prilaku dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi. Kemampuan mengoperasikan komputer sudah menjadi keharusan, dan juga dapat memudahkan guru dalam menjalankan tugas dan fungsi profesinya.
Kedua, memanfaatkan kecanggihan teknologi sebagai sumber belajar dan komunikasi pembelajaran. Misalnya media sosial, tujuannya untuk menjalin gaya komunikasi yang efektif terkait pembelajaran atau konseling di luar dunia nyata.
Ketiga, menyuguhkan pembelajaran yang menyenangkan dan penuh makna. Siswa generasi milenial zaman now sudah tidak dapat hanya disuguhi metode ceramah oleh gurunya. Paradigma pembelajaran masa kini harus memberikan keleluasaan siswa berperan aktif.
Keempat, guru harus menjadi role model. guru yang memiliki kapasitas mumpuni diharapkan mampu menghadapi tantangan generasi millenial sehingga melahirkan generasi yang cerdas dan berkarakter.
Berdasarkan kriteria guru cerdas di era generasi milenial tersebut, diharapkan dapat membangkitkan semangat belajar siswa, karena sesuai dengan karakteristik siswa dan juga perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
- Guru Milenial Guru-guru dari generasi Y, yang penulis menyebut mereka dengan guru milenial, harus memiliki smartphone yang cukup mahal, laptop, memiliki akun di banyak media sosial, dan memiliki pengetahuan tentang IT yang baik. Hal tersebut harus dimiliki dengan tujuan untuk mempermudah dan menunjang pekerjaan guru.
- Guru adalah pilar pendidikan. Keberhasilan pendidikan di suatu negara sangat dipengaruhi peran strategis para guru. Maka dari itu, seiring berkembangnya zaman, kompetensi guru harus terus ditingkatkan karena perannya tidak bisa tergantikan teknologi secanggih apapun. Guru memiliki beban tugas yang sangat berat, tidak hanya bertanggung jawab kepada para anak didiknya, tapi juga pada negara. Ada beragam julukan yang diberikan kepada sosok guru. Salah satu yang terkenal adalah “pahlawan tanpa tanda jasa”, yang dalam terminologi Ngainun Naim julukan ini mengindikasikan betapa besar jasa guru hingga disebut sebagai pahlawan. Walaupun dalam realita penghargaan yang diberikan kepada guru tidak sesuai dengan besarnya jasa yang telah diberikan (Menjadi Guru Inspiratif, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009:1).
Penulis : Ansisko