Pembelajaran interaktif tentu akan memberikan nuansa menyenangkan bagi para peserta didik di kelas. Pembelajaran yang interaktif adalah pembelajaran yang menggunakan media interaktif sehingga peserta didik juga bisa ikut terlibat dalam pembelajaran tersebut.
Namun sejak pembelajaran menjadi daring, para guru yang terbiasa melakukan pembelajaran interaktif secara tatap muka, mau tak mau harus mengkreasikan kembali pembelajaran agar tak sampai menjenuhkan.
Hanya saja tentu hal tersebut tak mudah dilakukan sebab tak semua guru bisa beradaptasi dengan pembelajaran di zaman Covid-19. Walhasil, selama masa pandemi biasanya pembelajaran akan menjadi hal yang membosan. Bahkan bisa menjadikan siswa enggan memasuki kelas online sebagaimana fakta yang terjadi di lapangan.
Selain itu, pembelajaran interaktif juga akan menjadikan para siswa tetap fokus dengan pembelajaran yang disampaikan.
Mengapa Pembelajaran Interaktif Diperlukan?
Pembelajaran interaktif diperlukan sebab tidak semua pembelajaran akan selalu memahami topik tanpa inovasi pada penjelasannya. Apalagi jika topiknya berkaitan dengan Matematika ataupun IPA. Alih – alih tertarik, sebagian dari mereka malah lebih merasa bosan atau bahkan ketar – ketir sebab biasanya guru Matematika lebih terlihat menakutkan dan menegangkan.
Apalagi di musim pandemi sekarang, cobaan pendidikan bisa dibilang terlampau besar. Sebelum pandemi saja, fokus sebagian siswa sering terombang-ambingkan dengan segala hal yang menjadi trend padahal tak bermanfaat pada pendidikan.
Apalagi di musim pandemi seperti sekarang, fakta ketidakfokusan siswa biasanya lantaran terlalu mudahnya akses internet dan kurangnya pencegahan sistemik pada segala informasi yang diberikan.
Bayangkan saja, melansir dari beberapa survei, remaja lebih sering membuka akses internet yang malah banyak memberikan dampak negatif. Jika hal ini dibiarkan, maka pembelajaran akan ditinggalkan dan tidak menjadi penting di hati para pelajar.
Ragam Aplikasi Pembelajaran Interaktif
Nah, di masa pandemi seperti sekarang sudah banyak para pakar yang menghadirkan berbagai aplikasi dalam penggunaan aplikasi untuk pembuatan pembelajaran interaktif. Baik dengan aplikasi bagi yang sudah pro maupun yang masih pemula.
1. Capcut
Salah satu aplikasi andalan yang bisa anda gunakan yakni penggunaan Capcut. Aplikasi ini awalnya populer sebab banyak digunakan oleh para pembuat reels di Instagram maupun video TikTok.
Nah, ternyata para guru pun juga bisa memanfaatkannya agar video pembelajaran yang dibuat bisa menarik dan menjadi konten epik untuk ditonton.
Sebagai seorang pemula, anda tak perlu untuk mencari bacgkround super epic. Coba saja cari dari beberapa situs yang menyediakan background gratis.
Nah, nantinya saat pengambilan video anda bisa menggunakan greenscreen agar background mudah dipotong di aplikasi Capcut.
2. Adobe Premiere Pro
Bagi yang sudah pro dalam pembuatan video pembelajaran, anda juga bisa menambahkan editan video berkelas internasional menggunakan Adobe Premiere Pro.
Di Adobe Premiere Pro, anda bisa menggunakan berbagai tools editing yang menarik sehingga jadi semakin canggih. Salah satu penggunaan fitur yang sering dilakukan di Adobe Premiere Pro yakni anda dapat mengatur cahaya, menambahkan musik latar belakang bahkan transisi pada video tersebut secara lebih kompleks.
3. Canva
Rekomendasi aplikasi ketiga untuk membuat pembelajaran interaktif yakni penggunaan Canva. Canva merupakan salah satu aplikasi design yang memiliki banyak template mengajar yang menarik dan seringkali berwarna sesuai dengan selera. Bisa juga mengedit tulisan dengan berbagai font menarik dan lucu.
Anda akan semakin banyak menemukan template keren jika memang sudah berlangganan. Sebab kalau sudah berlangganan, biasanya akan lebih banyak penawaran tool dan template menarik.
4. Adobe Ilustrator
Aplikasi Adobe Ilustrator merupakan salah satu aplikasi yang juga menjadi rekomendasi untuk mengedit beberapa video maupun gambar. Kendati biasanya digunakan sebagian orang untuk mengedit gambar, namun editing video juga bisa melali Adobe Ilustrator.
5. Kinemaster
Salah satu aplikasi pembelajaran yang seringkali dikunjungi untuk pembuatan video pembelajaran secara simpel yang bisa dilakukan di ponsel adalah Kinemaster. Kinemaster merupakan salah satu aplikasi yang cukup fenomenal juga sebab tools yang disediakan mudah untuk digunakan.
Bahkan aplikasi ini bisa diunduh dan dikerjakan di HP. Anda akan lebih banyak menikmati fitur menarik bila sudah berlangganan dan mendaftarkan akun anda.
6. Virtual Board
Selain membuat video atau mendesain beberapa gambar, anda juga bisa melakukan pembelajaran interaktif secara live. Biasanya aplikasi ini digunakan untuk pembelajaran eksak semisal Sains dan Matematika maupun belajar Bahasa.
Manfaat Menggunakan Aplikasi Pembelajaran Interaktif
Kehadiran pembelajaran interaktif yang bisa divisualisasikan dalam bentuk video maupun gambar topik pembelajaran tertentu pasti sedikit banyaknya pasti akan memberikan pengaruh pada pendidikan Indonesia.
Termasuk halnya menggunakan beberapa penggunakan aplikasi video pembelajaran. Berikut beberapa manfaat lain yang bisa didapatkan :
1. Mudah dalam Penyampaian Materi
Saat anda menggunakan video pembelajaran, tentu penyampaian materi akan jadi lebih ringkas. Namun sebelum pembuatannya tentu seorang guru harus memiliki storyboard yang matang.
Jangan sampai adanya video malah membuat peserta didik menjadi bingung. Selain itu, video maupun aplikasi pembelajaran dapat memudahkan guru untuk mengukur kemampuan peserta didik saat menyerap informasi.
2. Konten Topik yang Dibahas Bisa Lebih Menarik
Agar tidak monoton, maka visualisasi yang menarik dalam konten pembelajaran sangat diperlukan. Hal ini untuk mengantisipasi agar peserta didik tidak bosan. Sebab generasi sekarang biasanya lebih cenderung menyukai hal- hal yang menarik. Semakin menyenangkan kontennya, maka semakin mudah untuk diingat pula.
Kekurangan Penggunaan Aplikasi Pembelajaran Interaktif
Hanya saja di balik segudang manfaat yang anda dapatkan, tentu ada kekurangannya. Salah satunya yakni durasi pembuatan video dan aplikasi pembelajaran tentu tak sedikit.
Anda membutuhkan lebih banyak waktu dan tenaga untuk mewujudkan kedua hal tersebut. Padahal pekerjaan guru biasanya terlalu banyak mulai dari segi administrasinya sampai memikirkan terkait lesson plan yang akan diajarkan setiap harinya.
Sehingga mau tidak mau, perlu ada niat dan kerelaan diri dalam hati guru tersebut sebelum akhirnya ingin membuat video maupun aplikasi pembelajaran.
Selain itu, tidak semua aplikasi akan menyediakan fitur tools menarik gratis. Tentu anda harus berlangganan pada akun tersebut yang berarti harus mengeluarkan biaya dengan jumlah tertentu.
Sebagai saran, cobalah untuk memilih dan menggunakan beberapa aplikasi yang menurut anda nyaman. Jika sudah menemukannya, maka anda bisa berlangganan untuk kenyamanan pemakaiannya.
Nah, demikian ulasan mengenai pentingnya pembelajaran interaktif di dalam dunia pendidikan. Memang secara alamiah, mempelajari ilmu bukanlah hal yang mudah dan gampang diserap. Apalagi bila ilmunya berkaitan dengan hal – hal yang akan membawa kebermanfaatan bagi keberlangsungan kesejahteraan para pelajar.
Tentu berbeda dengan ‘ilmu’ ala anak zaman seperti melakukan prank, joget bersama, dan lain – lain yang itu semua tampaknya lebih mudah dipelajari. Kalau ilmu yang seperti itu, tanpa interaktif pun peserta didik sudah bisa mempelajarinya.
Sehingga penting bagi guru untuk senantiasa menghadirkan konten maupun materi terbaik dalam pembelajaran sehingga tak sampai dilupakan oleh para peserta didik.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link INI atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
(shd/shd)