Belakangan ini kasus perundungan atau bullying kembali terjadi di sekolah dan meresahkan banyak pihak. Perundungan adalah perilaku menyimpang yang terkadang sulit terdeteksi oleh pihak sekolah.
Namun, perilaku bullying tetap saja harus diberantas. Dan dalam hal ini, orang tua hingga guru memiliki peran penting dalam mencegah kasus perundungan terjadi.
Ada beberapa alasan yang mendasari peristiwa perundungan bisa terjadi di lingkungan sekolah. Dilansir dari Medcom, Fitriani Yustikasari Lubis selaku Dosen Departemen Psikologi Pendidikan Psikologi Universitas Padjajaran (Unpad) menerangkan bahwa perundungan bisa terjadi karena adanya perilaku atau kondisi yang khas.
Perilaku atau kondisi khas yang dimaksud diantaranya adalah sebagai berikut.
Pertama, siswa merupakan anak yang memiliki sifat atau karakter yang berbeda dengan yang lainnya. Sehingga ia menjadi diejek atas perbedaan tersebut. Misalnya saja anak pendiam yang mudah ditindas.
Kedua, siswa merupakan anak yang memiliki sifat atau karakter yang terlalu menonjol. Sehingga siswa lain menjadi tidak menyukai siswa tersebut.
Peran guru dalam mencegah terjadinya kasus perundungan tersebut dapat dilakukan dengan melakukan pengamatan terhadap karkater siswa yang ada di sekolah. Cara ini memerlukan awareness atau kepekaan dari guru.
Hal ini untuk mengetahui apakah ada siswa yang memilki perilaku yang mengarah pada perilaku menyimpang dan berpotensi melakukan perundungan.
Pengamatan ini juga memungkinkan guru melihat perubahan yang mungkin terjadi pada siswa, sehingga guru bisa menelusuri penyebab yang mungkin terjadi pada siswa yang mengalami perubahan perilaku tersebut. Selain itu guru juga bisa melakukan pendampingan kepada siswa tersebut.
Ada perilaku yang bisa menjadi acuan bagi guru untuk mengetahui siswa mengalami perundungan atau tidak. Yaitu siswa yang mengalami perundungan, biasanya cenderung lebih diam dari biasanya. Ia juga menjadi tidak bersemangat ketika berada di sekolah. Perilaku lain yang bisa saja mengindikasikan siswa mengalami perundungan adalah tidak ingin makan.
Selain menjadi tanggung jawab guru, pencegahan terjadinya kasus perundungan juga menjadi tanggung jawab para orang tua.
Halaman 2 – Orang tua juga memegang peranan yang tak kalah penting
