Sebagai guru, pasti anda sudah mengetahui bahwa mengajar tentu tidak hanya berdampak pada peningkatan kognisi semata. Namun anda juga bisa membangun karakter siswa menjadi pribadi yang baik dan sesuai dengan harapan target Profil Pelajar Pancasila. Oleh sebab itu, merancang pembelajaran dengan baik harus dilakukan.
Seperti diketahui efek dari terjadinya pandemi Covid-19 kemarin menyebabkan munculnya fenomena learning loss dimana berdampak buruk pada siswa. Selain kehilangan sisi intelektualnya, pun mereka juga terjebak dalam krisis degradasi moral.
Sehingga guru perlu merancang pembelajaran dari awal untuk meningkatkan intelektualitas dan membangun karakter positif. Setelah berhasil, barulah guru mengarahkan siswa untuk meningkatkan keterampilannya baik dalam belajar, bersinggungan dengan lingkungan sekitar dan berbakti untuk bangsa.
Keterampilan siswa perlu diasah sebab mereka tidak selamanya bergantung pada orangtua, guru maupun para seniornya. Mereka harus berdiri tegak sebagai calon pembangun peradaban. Adapun tahapan yang bisa dilakukan oleh guru yakni sebagai berikut:
1. Membentuk Perilaku Siswa
Hal pertama yang perlu diyakini adalah niat untuk dapat membentuk perilaku siswa. Membangun perilaku tentu tidak akan terjadi secara instan. Maka dari itu, guru perlu lebih sabar. Salah satunya yakni dengan memberikan perhatian secara khusus baik di dalam maupun di luar jam pembelajaran.
Misal, guru memberikan keteladanan bagaimana cara berbicara sopan dan menegur teman. Hal lain yang perlu diperhatikan yakni, menjelaskan kepada siswa tentang filosofi berperilaku baik bukan karena untuk mendapat balasan kebaikan.
Melainkan aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang baik. Kemudian, mengarahkan siswa dengan beberapa instruksi agar bersikap terampil.
2. Konten Belajar Digital
Kemudian, hal lain yang dapat diterapkan yakni mengajar mereka menggunakan konten belajar digital. Penggunaan konten tersebut akan menjadikan keterampilan siswa dalam berteknologi meningkat. Untuk mengasah kemampuan mereka, guru dapat memberikan tugas yang berkaitan dengan penggunaan teknologi.
Semakin banyak tugas yang diberikan, maka semakin luas peluang siswa memiliki keterampilan berteknologi. Selain itu, guru perlu menjelaskan rambu – rambu dalam berselancar dengan internet agar tidak terarus pada konten negatif.
3. Menggunakan Teknologi Belajar
Selain cerdas menggunakan konten belajar digital, maka siswa juga bisa diarahkan untuk mencoba berbagai aplikasi pembelajaran yang tersedia baik secara online maupun offline. Hal ini penting agar siswa tidak ketinggalan informasi dalam menggunakan aplikasi belajar online.
Kendati demikian, guru perlu bersinergi dengan orangtua maupun pengawas selama siswa mengerjakan di luar sekolah. Sebab biasanya pada saat awal penggunaan, bisa saja siswa mengalami kesulitan. Jika kondisi kesulitan tersebut tidak dituntaskan, maka khawatirnya bila siswa mengalami down sehingga memutuskan untuk tidak belajar lagi.
Nah demikian ulasan berkaitan dengan cara merancang pembelajaran agar siswa semakin terampil. Semoga bermanfaat.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
(rhm/shd)