Home / Metode Pembelajaran

Senin, 19 Desember 2022 - 17:12 WIB

Cara Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri

Penerapan model pembelajaran inkuiri merupakan salah satu alternatif dari sekian banyak model pembelajaran yang wajib dilakukan oleh para guru. Model pembelajaran ini dinilai sangat efektif untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.

Pendidikan merupakan salah satu kesempatan utama untuk mewujudkan generasi emas yang berkualitas. Generasi berkualitas tentu hanya akan terlahir dari penerapan sistem pendidikan yang ideal.

Namun, apakah hari ini penerapannya sudah ideal? Tentu masih belum dapat dirasakan. Alih – alih demikian, malah semakin banyak muncul fenomena generasi yang krisis mental dan identitas. Hal ini tentu saja dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Misalnya, sebagian besar siswa terjerumus dalam pergaulan bebas lantaran terlalu banyak informasi yang diserap baik dari sosial media maupun contoh dari lingkungan nyata.

Selain itu, banyaknya generasi yang krisis mental lantaran terkadang kurang mampu dalam membuat keputusan untuk sebagai solusi permasalahannya.

Ketidakmampuan dalam membuat keputusan terjadi sebab siswa belum siap dan matang dengan berfikir secara kritis. Lantas, bagaimana agar generasi dapat terselamatkan?

Untuk dapat melakukan penerapan model pembelajaran inkuiri pada siswa tentu guru perlu memahami beberapa langkahnya. Adapun diantaranya yakni:

Baca juga:   Program Guru Penggerak Angkatan 7: Tujuan dan Mekanisme Pendaftarannya

1.    Guru Mengawali dengan Menjelaskan terkait Orientasi

Langkah pertama yang dapat dilakukan yakni guru perlu menjelaskan terkait topik, tujuan maupun hasil belajar yang ditargetkan pada siswa. Kemudian, guru juga memahamkan kepada siswa terkait hal – hal pokok dalam kegiatan yang akan dilakukan.

Jika anda baru menerapkannya, pastikan anda memberikan pengarahan dengan cukup jelas. Adakalanya pertemuan pertama dengan model inkuiri membutuhkan waktu sedikit lama, sebab siswa perlu beradaptasi dengan model belajar tersebut.

2.    Guru Memberikan Pengarahan untuk Merumuskan Masalah

Kemudian guru dapat mengarahkan siswa terkait persoalan yang akan diselesaikan. Sebisa mungkin soal yang diberikan membuat siswa harus berpikir untuk memecahkan soal tersebut. Hal ini akan lebih baik bila siswa dapat melakukan diskusi dengan siswa lain.

3.    Merumuskan Hipotesis

Selanjutnya, siswa dapat merumuskan beberapa hipotesis terkait solusi permasalahannya. Selain itu, siswa juga diajarkan untuk dapat menarik kesimpulan tentang soal dan konten belajar yang sedang dibahas.

4.   Melakukan Pengumpulan Data

Kemudian anda perlu mengarahkan siswa untuk melakukan pengumpulan data. Pastikan bahwa siswa sudah belajar untuk menyelesaikan data – data yang akurat dimana nantinya dapat diolah dan didiskusikan bersama teman maupun penyelesaian secara individu.

Baca juga:   Mengenal Psikologi Pendidikan Anak Sekolah Dasar

5.   Melakukan Pengujian Hipotesis

Setelah melakukan proses merumuskan hipotesis dan pengumpulan data, ajaklah siswa untuk belajar menguji hipotesis dengan data akurat dan tentunya dapat dipertanggungjawabkan.

Beberapa tips agar data tetap akurat yakni dengan menjadikan jurnal maupun buku teks yang terpercaya. Jangan ajarkan siswa untuk sekedar mencari informasi di pencarian umum saja. Sebab terkadang pencarian umum rentan bercampur dengan opini yang tak berdata.

6.   Merumuskan Kesimpulan sebagai Hasil Akhir

Selanjutnya anda meminta siswa untuk menarik kesimpulan sebagai bagian dari proses memecahkan masalah.

Nah demikian ulasan yang berkaitan dengan penerapan model pembelajaran inquiri. Semoga bermanfaat.

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

(rhm/shd)

Share :

Baca Juga

Pentingnya Peran Guru dan Orang Tua Dalam Mencegah Kasus Perundungan /unsplash.com

Metode Pembelajaran

Mendesain Pembelajaran Bermakna
Pendidikan

Metode Pembelajaran

Jangan Remehkan Tanya Jawab dalam Belajar
Learning Loss

Metode Pembelajaran

Antisipasi Pembelajaran Agar Tidak mengalami Learning Loss

Metode Pembelajaran

Cara Meningkatkan Ranah Afektif Siswa

Metode Pembelajaran

Cara Mengajar Interaktif untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa

Metode Pembelajaran

Mengenal Pendekatan STEM Supaya Pembelajaran Lebih Bervariasi

Guru Honorer

Cara yang Bisa Dilakukan Guru untuk Memahami Gaya Belajar Siswa

Kesiswaan

Pentingnya Memahami PSE Bagi Guru